kademisi FMIPA UI Kenalkan Produk Permainan Edukatif Bagi Warga Pengasinan Depok Untuk Tingkatkan Kelestarian Area Wisata

November 20, 2020

Tim Pengabdian Masyarakat (Pengmas) FMIPA UI yang diketuai oleh Dr. Dewi Susiloningtyas, (Dosen Departemen Geografi FMIPA UI) melaksanakan Program Aksi UI Untuk Negeri dengan tema “Pengembangan Produk Permainan Ruang Bagi Pokja Situ Sebagai Upaya Peningkatan Kelestarian Situ Pengasinan Kota Depok” di area Situ Pengasinan, Sawangan, Depok pada hari Minggu (15/11/2020). Program ini merupakan program lanjutan yang sebelumnya telah dilaksakanan pada Oktober 2019.

Berbeda dengan tahun sebelumnya yang menggunakan monopoli sebagai produk permainan, pada program tahun ini mengusung permainan tradisional kwartet sebagai media pengenalan program. Seperti pada umumnya dalam permainan kwartet, Tim pengmas membuat 11 tema yang berkaitan dengan kondisi Situ Pengasenan. Tema tersebut terdiri dari fungsi situ, pariwisata, sumber kerusakan situ, aspek sosial situ, budaya, ekonomi, lingkungan, penanda (point of interest), pihak yang berperan, pelestarian situ, potensi ekowisata.

Dr. Dewi Susiloningtyas selaku ketua Tim menjelaskan “program ini dilatarbelakang rasa kepedulian UI terhadap permasalahan yang terjadi pada masyarakat di sekitar Kota Depok salah satunya adalah Kawasan Situ Pengasinan. Keberhasilan dan antusias dari peserta program tahun lalu yaitu menjadikan program ini bisa kami lanjutkan di tahun ini”.

Tujuan kegiatan ini, lanjut Dr. Dewi adalah untuk memberikan penyuluhan serta informasi kepada masyarakat sekitar tentang kepedulian terhadap pelestarian situ yang sering dikunjungi warga sekitar sebagai area wisata rekreasi atau bersantai. Diakhir sambutan, program yang telah diselenggarakan dua kali ini, diharapkan bisa berlanjut hingga tahun berikutnya.

Tim pengmas FMIPA UI melibatkan Tim Pokja Situ Pengasinan yang juga merupakan warga kelurahan Pengasinan sebagai peserta. Kegiatan ini dilaksanakan melalui beberapa tahap, dimulai dari perencanaan, penyusunan materi, pembuatan game board (kwartet) hingga survei ke area Situ Pengasinan.

Cara bermainnya adalah peserta dibagi menjadi tiga kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari tiga mahasiswa dan dua peserta. Setiap kelompok melakukan permainan kwartet atau kartu bergambar dengan membahas tema-tema mengenai Situ Pengasinan. Pada tahap ini peserta tidak hanya diajak bermain, namun juga dilatih dan diedukasi untuk mengidentifikasi kondisi di area wisata air di Depok tersebut mulai dari pariwisata, budaya, hingga kerusakan yang sering terjadi. Permainan dilanjutkan dengan pengisian kartu kosong yang berisi harapan serta saran pembangunan dari Tim Pokja terkait tema-tema kartu serta apa yang belum dilakukan di Situ Pengasinan.

Diakhir kegiatan, setiap kelompok saling bertukar ide untuk mengetahui masalah apa yang belum terselesaikan di Situ Pengasinan. Beberapa kelompok menyertakan ide yang sama terkait penambahan tema kuliner makanan khas, serta tema pembenahan masalah utama kerusakan yang terjadi di sana.

Sumber berita : https://sci.ui.ac.id/

Bagikan ini ke:
Berita Lainnya